Rabu, 12 September 2012

Kesempurnaan Insan

Oleh : Buya Gusrizal

Aku tahu, jalan ini berduri.
Namun kata aduh tetap menemani tatkala tertusuk.
Aku tahu, jalan ini mendaki.
Tapi keluhan, sulit ditepis ketika tanjakan menghadang.
Aku tahu, jalan ini berliku.
Sayang, rasa bosan masih saja menggoda untuk berputus asa.
Dan aku pun tahu, tak banyak shahabat yang akan setia.
Anehnya.. kekecewaan tetap tiba ketika melihat pengkhianatan.

Kadang kukepalkan tangan karena marah.
Kadang kukatupkan geraham karena kesal.
Kadang kuhembuskan nafas letih tapi tak menyerah.
Pertanyaan "kenapa", sering menggelayut di dinding jiwa
Menunggu jawaban yang tak kunjung tiba.

Kesempurnaan insan pada kelemahannya.
Keluhan adalah bagian dari hidupnya.
Gelombang, gejolak, irama, alunan adalah warna perjalanan menuju akhir perhentian.
Namun karya yang terpancang dalam kelemahan berbalut kesempurnaan,
Itulah tempat berlabuh pandangan Penguasa Alam.

Ayunkanlah tangan ! memukul dinding kekakuan.
Katupkanlah gerahan ! mematrikan tekad pantang menyerah.
Hembuskanlah nafas ! melepaskan segala beban untuk melangkah.
Jangan biarkan Mereka yang berselimut kemunafikan
Menjadi kerikil penarung di tengah tanjakan gelora cita-cita.
Apalagi wahai insan !!! Jangan biarkan mereka ! Jangan sekalipun membiarkan mereka ! Menjadi pemutus tali bergantung si fana kepada yang Maka Kuasa.

Padang 26 Syawal 1433 H

Tidak ada komentar: